Dalam permainan blackjack di kasino, intinya adalah kamu melawan dealer. Bahkan kalau kamu mendapatkan blackjack sekalipun, jika dealer juga mendapatkannya, chip yang kamu harapkan tidak akan jadi milikmu. Walaupun dealer mewakili pihak rumah (house), ada aturan yang membuat mereka tidak bisa memiliki keuntungan terlalu besar.
Salah satu aturan penting di meja adalah kapan dealer wajib melakukan hit dan kapan harus stand. Ini adalah bagian krusial dari permainan, dan itulah mengapa banyak pemain bertanya: Kapan sebenarnya dealer harus melakukan hit di blackjack?
Secara umum, dealer akan melakukan hit pada nilai total kartu di bawah 17. Namun, detail aturannya bisa berbeda di setiap meja. Memahami kapan dealer harus hit tidak hanya membantumu tahu jalannya permainan, tapi juga mempengaruhi strategi yang bisa kamu gunakan untuk mengalahkan dealer.
Tangan Dealer dalam Blackjack
Sebelum memahami kapan dealer harus melakukan hit, penting untuk mengerti beberapa istilah yang membentuk tangan dealer.
- Hole Card adalah kartu pertama yang dibagikan ke dealer, dan posisinya tertutup (menghadap ke bawah).
- Up Card adalah kartu dealer yang terlihat oleh semua pemain. Kartu ini sangat penting karena memberikan informasi awal bagi pemain untuk menentukan strategi.
Setelah semua pemain menerima dua kartu, dealer akan memberikan satu kartu terbuka (up card) untuk dirinya. Sebelum giliranmu, dealer akan memeriksa hole card untuk memastikan apakah ia sudah mendapatkan blackjack atau belum. Kartu ini tetap tersembunyi sampai semua pemain selesai melakukan aksi.
Kartu up card yang paling berpengaruh biasanya adalah Ace. Karena Ace bisa bernilai 1 atau 11, tangan yang mengandung Ace disebut soft hand. Tangan tanpa Ace disebut hard hand karena nilainya sudah pasti.
Kalau dealer memiliki Ace sebagai up card, ada kemungkinan besar ia mendapatkan blackjack. Dalam situasi ini, pemain biasanya diberikan opsi untuk memasang taruhan insurance (taruhan asuransi) untuk mengantisipasi dealer mendapatkan total 21.
Aturan Dealer Melakukan Hit di Blackjack
Kalau kamu ingin tahu kapan dealer harus melakukan hit, lihatlah aturan yang biasanya tertulis di meja, tepat di atas garis pembayaran blackjack. Misalnya, bisa tertulis: “Dealer stands on 17 and draws to 16”.
Artinya, dealer akan terus melakukan hit sampai nilainya mencapai angka yang tertera pada “draws to” (misalnya 16), dan akan berhenti pada nilai yang tertera pada “stands on” (misalnya 17).
Contoh:
- Kalau dealer punya total 13, ia harus hit.
- Kalau setelah hit nilainya menjadi 15, ia tetap harus hit lagi.
- Tapi kalau setelah hit nilainya langsung 17 atau lebih, ia harus stand.
Aturan “Dealer must stand on 17” adalah yang paling umum, baik di kasino darat maupun online. Namun, ada variasi seperti dealer hit on soft 17, yang sedikit meningkatkan keuntungan house edge sekitar 0,22%.
Memahami Soft Hand
Soft hand adalah tangan yang mengandung Ace. Ace ini bisa dihitung sebagai 1 atau 11, tergantung mana yang lebih menguntungkan dan tidak membuat tangan bust (melebihi 21).
Contoh:
- Kalau kamu punya Ace dan 8, nilainya bisa jadi 9 atau 19.
- Sebagian besar pemain akan stand di nilai 19, tapi ada juga yang memilih hit lagi demi mencoba trik lima kartu (five-card trick).
Untuk dealer, soft 17 (misalnya Ace + 6) adalah titik yang kadang memaksa mereka hit, tergantung aturan meja. Kalau aturan mengharuskan dealer hit di soft 17, peluang mereka mendapatkan nilai 18 ke atas meningkat.
Memahami Hard Hand
Hard hand adalah tangan tanpa Ace, atau tangan yang mengandung Ace tapi nilainya dihitung sebagai 1. Nilainya tetap dan tidak fleksibel.
Kartu angka 2–10 dihitung sesuai angkanya, sedangkan Jack, Queen, dan King masing-masing bernilai 10. Tidak ada ruang fleksibilitas di sini.
Untuk hard hand, aturan dealer umumnya adalah stand di 17 dan hit sampai 16. Jadi kalau dealer punya nilai 15, ia harus hit.
Aturan Lain yang Mempengaruhi Dealer Melakukan Hit
Selain aturan soft 17, ada juga beberapa hal lain yang mempengaruhi:
- Insurance: Jika up card dealer adalah Ace, pemain bisa mengambil taruhan asuransi dengan membayar setengah taruhan awal. Jika dealer mendapatkan blackjack (Ace + kartu bernilai 10), asuransi membayar 2:1.
- Double Down: Biasanya dilakukan pemain saat punya peluang besar menang, misalnya hard 9, hard 10, atau 11 melawan up card dealer yang rendah.
- Split Pairs: Pemain bisa memisahkan pasangan kartu menjadi dua tangan baru, terutama jika mendapat sepasang Ace atau 8. Dealer tidak bisa split karena tidak memasang taruhan.
Variasi Blackjack dan Aturan Hit Dealer
Beberapa variasi blackjack memiliki aturan berbeda untuk dealer melakukan hit:
- European Blackjack: Dealer biasanya stand di semua 17, dan pemain masih bisa double down, split, serta mengambil insurance.
- Spanish 21: Semua kartu 10 dihilangkan dari deck, tapi aturan hit/stand mirip blackjack standar. Ada juga side bet unik di sini.
- Buster Blackjack, Suit’em Up Blackjack, dan varian lain: Aturan umumnya sama, dealer stand di soft 17.
